Cara Menghilangkan Sial ( Penyakit Paling Berbahaya Selain AIDS )

Kategori

Mungkin sobat Reportnasi masih berpikir emang ada yang lebih berbahaya penyakit menular selian AIDS
eittttsssssss yah ada donk kali ini kita akan membahas masalah tersebut
penyakit tersebut adalah
"SIAL" Lho kok SIAL yah SIAL adalah penyakit menular dan berbahaya Abad ini


Ada 2 pengertian Sial Menurut saya dan MBAH GOOGLE
kata mbah google sial adalah tidak mujur dan segala usahanya selalu tidak berhasil (spt sukar mendapat rezeki, sukar mendapat jodoh) apakah disini ada pembaca yang sukar mendapat jodoh mudah mudahan tidak

kata Reportnasi Blog adalah kondisi jiwa atau tekanan batin dimana seseorang merasa bahwa dirinya sedang ditimpa suatu goncangan jiwa dan merasa tidak berselera untuk menjalani hidup

Proses Penularan sial sangat canggih dibanding AIDS tidak memerlukan perantara,,zat,,atau sejenisnya
selian itu juga sial tidak bisa dicegah pasti selalu menghampiri seluruh umat manusia dan tidak mungkin ada manusia yang hidupnya 100% Hokky.
dan Kata Alm.Mama Lauren biasanya orang yang terkena sial memiliki Aura Hitam Kelam
oke saya akan menjelaskan bagaimana sial bisa menular.

pertma jika seseorang yang sedang mengalami sial ia akan diselimuti aura hitam pekat,,kemudian ia akan menceritakan kesialan nya kepada si teman tap entah mengapa beberapa hari kemudian malah si teman yang sial dan sang pencerita menjadi beruntung

yupppsss tidak lain penyebabnya adalah SUGESTI
contohnya adalah penelitian dari Harvard University ( ga tau iyah gatau engga ) enjoy ajalah
mereka meniliti bahwa seseorang mendapat kan nasib sial setelah mereka MENDENGAR,,MELIHAT,,MENERTWAKAN KESIALAN orang lain
bahkan juga SIAL dapat membunuh nyawa satu kampung

sial juga dapat menyebabkan seseorang tidak berselera untuk hidup,,tidak niat makan dan sejenisnya

Oke Cara menghilangkan Sial cukup mudah

  1. Jauhi orang yang sering sial
  2. banyak sedekah
  3. banyak beribadah
  4. dan jangan senang2 diatas kesialan orang lain
SELAMAT PUSINK
DAN TERIMAKASIH SUDAH MAU MEMBACA ARTIKEL NGACO INI

0 komentar:

Posting Komentar